MPLS Ramah “Responsif, Akuntabel, Melayani, Adaptif, Harmoni”SMPNegeri 1 Kuta Selatan 2025 Berlangsung Sukses

SMP Negeri 1 Kuta Selatan menggelar kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) selama lima hari, mulai Senin hingga Jumat, 21-25 Juli 2025. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh peserta didik baru kelas VII dengan antusiasme tinggi. MPLS tidak hanya menjadi ajang pengenalan lingkungan sekolah, tetapi juga sarana menumbuhkan kedisiplinan, kerja sama, dan karakter positif sejak awal masa sekolah.

Hari Pertama ~ Senin, 21 Juli 2025 Kegiatan dimulai dengan upacara pembukaan MPLS pada pukul 07.30 Wita yang dihadiri oleh seluruh murid baru, dewan guru, dan panitia. Kepala SMP Negeri 1 Kuta Selatan, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pentingnya mengikuti MPLS sebagai awal pembentukan karakter dan mengenal lingkungan sekolah baru. Selanjutnya, kegiatan diisi dengan pengenalan warga sekolah, sarana dan prasarana, serta pemaparan program sekolah. Hari pertama juga digunakan sebagai pertemuan pagi ceria, pengenalan tata tertib sekolah dan pengenalan dewan guru serta pegawai. Dilanjutkan dengan penyampaian materi pada kelas masing-masing mengenai “Wawasan Wiyata Mandala”, “Aku dan Sekolahku”, dan “Aku dan Sekitarku” kemudian ditutup dengan sembahyang bersama.

Hari Kedua ~ Selasa, 22 Juli 2025 Pada pukul 07.12 Wita kegiatan diawali dengan sembahyang bersama dan dilanjutkan dengan pertemuan pagi ceria, yaitu senam pramuka, dilanjutkan senam Indonesia sehat, dan senam gemu famire (maumere). Setelah itu, peserta diajak bermain dan menyanyikan lagu anak-anak, seperti "Balonku" dan "Pak Kusir". Siswa juga diminta mengenal teman sekelas dan kelompok dari kelas lain. Permainan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu motivasi seperti "Menggapai Bintang" dan perkenalan ke depan kelas secara berkelompok. Setelah itu, siswa membentuk kelompok dengan teman dari luar kelas dan memainkan tepuk OSIS serta Pramuka. Dilanjutkan dengan penyampaian pesan tentang pentingnya untuk tidak saling membully antarsesama, tidak hanya itu ada pula sesi permainan tebak-tebakan penemu dan ilmuwan. Kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi “Ruang Perjumpaan Murid”, “Profil Lulusan”, dan “Aku Anak Indonesia Hebat, Karakter Kuat” serta diakhiri dengan sembahyang bersama.

Hari Ketiga ~ Rabu, 23 Juli 2025 Kegiatan ini bertepatan dengan peringatan Hari Anak Nasional. Sesuai arahan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, SMP Negeri 1 Kuta Selatan turut menyelenggarakan Pertemuan Pagi Ceria pada pukul 08.00 Wita. Diawali dengan senam Anak Indonesia Hebat yang dipandu anggota OSIS, dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan doa bersama. Acara semakin meriah dengan tepuk Anak Indonesia Hebat dan menyanyikan lagu Profil Delapan Lulusan. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Luh Ayu Wiweik Cahyani, menyampaikan pentingnya karakter, cinta tanah air, serta semangat belajar dalam peringatan ini. Beliau juga mengajak siswa untuk terus bermimpi, berbuat baik, dan mencintai bangsa sebagai bagian dari semangat Hari Anak Nasional. Kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian materi “Eksplorasi Diri: Mengenali Potensi yang Ada”, “Menghubungkan Minat dan Bakat”, dan “Penumbuhan Motivasi, Semangat, dan Cara Belajar yang Efektif” serta sebelum pulang anak-anak diarahkan untuk melaksanakan persembahyangan bersama.

Hari Keempat ~ Kamis, 24 Juli 2025 Kegiatan pada hari keempat dimulai dengan sembahyang bersama dan Pertemuan Pagi Ceria diantaranya senam pramuka, dilanjutkan senam Indonesia sehat, dan senam gemu famire (maumere). Dilanjutkan dengan pemaparan materi “Pencegahan Kekerasan” oleh Ni Kadek Marini atau akrab disapa Kak Mari dari Forum Genre Kabupaten Badung "kami memaparkan materi berupa genre (Generasi Berencana) yang bertujuan agar remaja-remaja dapat merencanakan masa depannya, forum genre mengajarkan cara bagaimana mengelola diri kita dan menyusun rencana plan-plan apa saja, seperti cita- cita bisa di plan dari sekarang mengumpulkan prestasi”, ucap narasumber. Acara berikutnya adalah mendengarkan pemaparan materi kedua mengenai Bahaya Judol (Judi Online) dan juga Bahaya NAPZA (Narkotika, Psikotropika, dan Bahan Adiktif lainnya). Dalam pemaparannya narasumber dari pihak kepolisian menyampaikan  bahwa "memberikan pelajaran kepada anak-anak supaya tidak mencoba-coba narkotika karena itu sangat berbahaya, bahaya narkotika bisa merusak mental, fisik, dan kesehatan. Narkotika adalah barang yang sangat berbahaya,” tuturnya. Beliau juga menekankan bahaya judol disamping melanggar hukum, judol juga mengakibatkan kecanduan, kalo kita kecanduan judol bisa merusak mental.

Hari Kelima ~ Jumat, 25 Juli 2025 Doa bersama tetap menjadi pembuka pada hari terakhir MPLS, kemudian melaksanakan pertemuan pagi ceria, seperti senam pramuka, senam Indonesia sehat, dan senam gemu famire (maumere). Kegiatan dilanjutkan dengan menyemarakkan yel-yel “Sakuseta Jaya Jaya Jaya Yes!” Dilanjutkan dengan kegiatan bersih-bersih lingkunagan sekolah “Aku, Kamu, dan Lingkungan Kita Bersama”. Disusul dengan penampilan esktra paskibraka yang memukau, kemudian pengenalan masing-masing ekstrakurikuler yang ada di Sakuseta, dan penutupan. Pada acara penutupan, Kepala Sekolah memberikan amanat penting seputar tata krama, sopan santun, dan penguatan karakter. Siswa juga diperkenalkan dengan organisasi sekolah, ekstrakurikuler, serta prestasi dan bakat yang dapat dikembangkan di sekolah. Pembahasan mengenai tata tertib dan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan juga disampaikan. Kepala sekolah juga secara resmi menutup MPLS Tahun Pelajaran 2025/2026. Dilanjutkan dengan acara hiburan yang menampilkan beragam kreativitas siswa, seperti stand up comedy, masatua Bali, Tari Condong, Tari Puspanjali, dan Tari Chilinaya oleh perwakilan murid kelas VII. Selanjutnya, pengumuman bintang MPLS. Bintang MPLS Putra diraih oleh I Kadek Revan Dwipayana Putra. "Kesan saya, saya sangat senang dapat menjadi putra MPLS terbaik karena dapat apresiasi dari Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Kutsel. MPLS di SMP N 1 Kutsel rasanya sangat senang, seru, kakak-kakak OSIS-nya ramah, ibu dan bapak gurunya juga ramah. Semoga MPLS di tahun depan menjadi lebih baik lagi," ujarnya saat diwawancarai di sela-sela kegiatan penutupan berlangsung. Bintang MPLS Putri diraih oleh Ni Kadek Hassya Anika Aolani. "Awalnya nggak nyangka bisa jadi putri MPLS terbaik, tapi rasanya terharu. SMPN 1 Kutsel keren karena sudah menyiapkan Putra dan Putri MPLS Terbaik. Pesan dan kesan saya tuh pokoknya MPLS di SMPN 1 Kutsel ini seru banget. Kakak OSIS dan bapak dan ibu guru serta lainnya juga ramah-ramah dan ngasih kesan positif sama murid-muridnya," ucapnya.

Penutupan MPLS berlangsung dengan lancar, penuh antusias, dan meninggalkan kesan positif yang mendalam bagi seluruh peserta. Semoga anak-anak dapat beradaptasi dengan lingkungan sekolah baru, mengenal teman-teman dan guru, serta memahami tata tertib dan budaya sekolah. Selain itu, mereka juga diharapkan untuk dapat menumbuhkan rasa memiliki dan kebanggaan terhadap sekolah, serta membangun persahabatan dan kerjasama antar siswa lainnya. ^{Humas_Jurnalis_Sakuseta}